Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan, Edy Gunawan menghadiri acara Showcase dan Business Matching tahap dua di JCC pada pagi hari ini, tanggal 25 April 2022. Acara dimaksud merupakan tindak lanjut dari Aksi Afirmasi Program Peningkatan Produk Dalam Negeri (P3DN) yang sebelumnya diselenggarakan di Bali pada bulan Maret yang lalu, dan pada hari ini, 25 April 2022, dilakukan puncak acara Showcase dan Business Matching tahap dua dalam bentuk serangkai kegiatan berupa Pameran dan seminar UMKM dan Produk Dalam Negeri dan Temu business antara principal dan vendor barang Produk Dalam Negeri dengan Pengelola PBJ K/L/Pemda untuk memastikan kesiapan industri dalam memenuhi kebutuhan Produk Dalam Negeri. Kegiatan ini juga dihadiri oleh beberapa Menteri antara lain MenKopUKM, MenParekraf, MenBUMN, Mendagri, dan Kepala LKPP
Dalam kegiatan dimaksud, Kemenkeu sebagai sebagai salah satu dari 10 K/L yang mempunyai Rencana Umum Pengadaan (RUP) Produk Dalam Negeri terbesar, telah menyampaikan Komitmennya untuk menggunakan Produk Dalam Negeri dalam acara dimaksud. Kemenkeu memiliki komitmen belanja Produk Dalam Negeri dalam Pengadaan Barang/Jasa TA 2022 sebanyak minimal 7,8 triliun (70% dari total belanja PBJ senilai 11.2 triliun). Pada triwulan I TA 2022 ini, Kemenkeu mencapai realisasi belanja Produk Dalam Negeri sebesar 2,6 triliun. Nilai ini akan terus meningkat melalui percepatan belanja satker ke depannya
Beberapa penugasan lain untuk Kemenkeu terkait dengan program ini sesuai dgn Inpres No. 2/2022 adalah Kemenkeu diminta untuk melakukan: (i) pendukungan pengembangan sistem informasi terintegrasi, (ii) pengembangan insentif anggaran dan belanja daerah dikaitkan dengan penggunaan Produk Dalam Negeri, dan (iii) pengembangan insentif perpajakan untuk UMKM.
